Inter Milan Libas Cagliari 2-0, Simone Inzaghi Sebut Skuatnya Brilian

Suara.com – Pelatih Inter Milan Simone Inzaghi menyebut tim asuhannya bermain brilian saat mengalahkan Cagliari dengan skor 2-0 di kandangnya, Sardegna Arena, Selasa (29/8/2023) WIB, pada pekan kedua Serie A Italia 2023/2024.

Inter memenangkan laga dengan tampil dominan. Livescore mencatat, Nerazzurri unggul penguasaan bola dengan 66 persen dan mencatatkan tiga tendangan tepat sasaran yang dua di antaranya berbuah gol melalui kaki Denzel Dumfries (21’) dan Lautaro Martinez (30’) dan sembilan tendangan tidak tepat sasaran.

Hasil ini adalah dua kemenangan dan cleansheets berturut-turut Inter setelah pada laga pertama, Minggu (20/8) sukses menjungkalkan Monza dengan skor 2-0.

“Anak-anak itu brilian. Kami menafsirkan permainan dengan baik dari awal hingga akhir. Cagliari tampil baik di pertandingan pembuka dan kami harus terorganisir dan waspada,” kata Inzaghi setelah pertandingan, dilansir dari laman resmi klub, Selasa seperti dimuat Antara.

Baca Juga:Timnas Indonesia U-17 Bawa 28 Pemain untuk Pelatnas di Jerman, Sisakan Dua Slot untuk Pemain Diaspora

Dalam kesempatan yang sama, pelatih 47 tahun itu memuji pemain barunya yang didatangkan dari Borussia Monchengladbach, Marcus Thuram.

Inzaghi mengatakan Thuram bermain apik selama 77 menit di lapangan sebelum digantikan Marko Arnautovic dan striker tim nasional Prancis itu, kata dia, pantas mendapatkan gol.

“Saya senang untuk Thuram, dia bermain sangat baik. Dia bekerja keras sejak hari pertama dan beradaptasi dengan sangat cepat. Saya sangat senang. Saya hanya berharap dia mencetak gol malam ini karena dia pantas mendapatkan gol,” ucap Inzaghi.

Sementara itu, pencetak gol pertama Inter, Dumfries mengatakan tiga poin yang didapat dari kandang Cagliari penting untuk timnya guna mendapatkan scudetto musim ini.

“Saya senang bisa mencetak gol, tapi sekarang kami menantikannya. Penting untuk menang,” kata bek kanan asal Belanda itu.

Baca Juga:Cara Bima Sakti Agar Timnas Indonesia U-17 Bisa Kalahkan Korea Selatan

“Scudetto adalah tujuan utama kami, tahun lalu, kami menjalani Liga Champions dengan hebat, namun kami ingin berjuang untuk bintang kedua. Itu adalah sesuatu yang istimewa bagi para penggemar,” tambahnya.